TRIBUNNEWS.COM -Dokter Muslikha Tri Astuti  pelaksana harian di Puskesmas Pandanaran memberikan saran tips mencegah atau mengurangi gejala vertigo.

Vertigo merupakan manifestasi gangguan keseimbangan tubuh yang sensasinya berupa rasa berputar, bisa ringan sampai berat. Bahkan, sampai menimbulkan rasa mual dan muntah.

Penyebab vertigo antara lain, gangguan telinga dalam, penyakit sistem saraf pusat karena adanya suatu massa (tumor) dalam bagian kepala, terdapat riwayat hipertensi dan stroke, gangguan pada mata, dan kondisi glu pilek yang dalam waktu lama memengaruhi kondisi telinga bagian dalam.

Selain itu, juga menimbulkan penyakit meniere yang menyebabkan telinga bagian dalam banyak cairan sehingga memengaruhi keseimbangan tubuh.

Vertigo dapat dicegah melalui gaya hidup sehat. Jika ada gejala-gejala di atas, lakukan terapi sederhana, misalnya berolahraga adaptif yang bisa dilakukan rutin saat bangun tidur. Caranya, gerakkan kepala ke kiri, tahan beberapa saat dan sebaliknya.

Hal itu sangat membantu mengurangi gangguan vertigo. Intinya, melakukan terapi untuk mengurangi kekakuan otot leher. Bisa juga melakukan latihan yang direkomendasikan dokter ahli syaraf.

Terapi sederhana akan memberi hasil positif di samping mengkoreksi penyebab utama vertigo itu sendiri. (tribunjateng/alv)