SOLOPEDULI Bersama Bank Mandiri dan Kodim 0735 Surakarta menyelenggarakan kegiatan Khitanan Massal Anak Indonesia bertemakan “Sehatkan Anak, Wujudkan Generasi Emas”. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, 21 Desember 2025, bertempat di Aula Darmawangsa Kodim 0735 Surakarta.
Kegiatan khitanan massal ini bertujuan untuk mencetak generasi muda yang sehat dan cerdas di masa mendatang, sekaligus sebagai bentuk pelaksanaan sunnah Rasulullah SAW. Pelaksanaannya juga bertepatan dengan masa libur sekolah sehingga diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi anak-anak peserta.
Acara tersebut dihadiri oleh Komandan Kodim 0735 Surakarta, Letkol Inf Arief Handoko Usman, S.H., beserta jajaran, Pimpinan Bank Mandiri Area Solo, Bapak Edi Hargiyanto beserta jajaran, serta CEO LAZ SOLOPEDULI, Sidik Anshori, S.Sos.I., bersama tim medis SOLOPEDULI. Turut hadir pula para orang tua dan wali peserta khitanan massal.
Sebanyak 50 anak mengikuti kegiatan khitanan massal ini dengan penuh antusias. Para peserta berusia 1–12 tahun dan berasal dari berbagai wilayah di Solo Raya. Peserta khitanan massal merupakan anak-anak dari kalangan dhuafa serta yatim dan piatu yang telah melalui proses asesmen langsung oleh tim SOLOPEDULI, sehingga mereka yang kurang mampu tetap memiliki kesempatan untuk melaksanakan khitan dengan bahagia dan layak.
Sebagai bentuk perhatian dan dukungan, setiap peserta menerima bingkisan berupa tas, peci, baju koko, perlengkapan sekolah, serta uang saku.
dok.humas: Peserta khitan diantar orang tua mendapatkan bingkisan dan uang saku
CEO LAZ SOLOPEDULI, Sidik Anshori, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini mampu melahirkan generasi yang sehat dan berkualitas.
“Harapannya, kita mampu mencetak anak-anak yang sehat yang kelak akan melanjutkan perjuangan dan menjadi generasi penerus yang cerdas serta berbakti kepada bangsa, negara, dan agama,” ujarnya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bank Mandiri, Mandiri Amal Insani, dan Kodim 0735 Surakarta atas kolaborasi yang solid sehingga kegiatan khitanan massal ini dapat terselenggara. Semoga acara ini berjalan lancar dan sukses,” tutupnya.
Pimpinan Bank Mandiri Area Solo, Edi Hargiyanto, menyampaikan harapannya agar kolaborasi ini dapat terus berlanjut.
“Mudah-mudahan kolaborasi ini dapat terus kita jalin di lain waktu dan kesempatan. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian kepada para pemangku kepentingan, khususnya adik-adik peserta khitanan massal. Semoga ini menjadi ikhtiar bersama dalam mempersiapkan generasi yang sehat dan, insyaallah, menjadi generasi emas yang bermanfaat bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 0735 Surakarta, Letkol Inf Arief Handoko Usman, menegaskan bahwa kolaborasi ini merupakan wujud nyata kepedulian lintas sektor.
“Kegiatan kolaborasi dan sinergi ini merupakan bentuk komitmen kami untuk terus berkontribusi bagi kemajuan negeri. Melalui khitanan massal ini, kami berupaya memberikan manfaat nyata dalam mencetak anak-anak yang sehat dan kelak menjadi generasi emas bagi bangsa dan negara,” ungkapnya.
Seluruh rangkaian tindakan khitan dilaksanakan oleh tim medis SOLOPEDULI dengan menerapkan standar pelayanan medis yang aman dan higienis. Dalam kegiatan ini disediakan tujuh bilik tindakan khitan dan satu bilik khusus obat. Setelah proses khitan selesai, setiap peserta mendapatkan obat untuk mendukung proses penyembuhan.
dok.humas: Proses khitan yang dilaksanakan oleh tim Medis Klinik Ummat Solopeduli
Selain layanan khitan, peserta dan orang tua juga memperoleh edukasi kesehatan mengenai manfaat khitan serta perawatan pascakhitan guna mendukung pemulihan yang optimal. Edukasi tersebut disampaikan oleh Bapak Dwi Iswantoro.
Melalui kegiatan ini, SOLOPEDULI berharap dapat meringankan beban masyarakat sekaligus berkontribusi dalam mewujudkan generasi yang sehat, kuat, dan berdaya saing. Ke depan, SOLOPEDULI berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam menghadirkan program-program kemanusiaan di bidang kesehatan sebagai bagian dari upaya mewujudkan kesejahteraan umat.(snk)